Sabtu, 26 Desember 2009

Selingkuh, Latar Belakang dan Tips Menghentikan Perselingkuhan

Ketertarikan kepada lawan jenis merupakan hal yang fitrah, tentu saja cinta datang kapan pun ia mau, dimana pun dan tanpa pandang bulu. Namun bagaimana bila cinta itu datang ketika kita telah bersama dengan orang lain. Itukah yang dinamakan selingkuh?
upzt tunggu dulu..
Kalo menurut saya, apabila kita merasakan suatu ketertarikan kepada lawan jenis yang lain misalnya kagum, suka, bangga, bahkan sayang hal itu wajar-wajar saja. Hal itu sangat manusiawi. Kepada teman, sahabat, sahabat bahkan orang lain. Hanya saja kita memiliki porsi yang berbeda, dalami hati kecil kita tentu kita bisa merasakan rasa sayang kepada orang tua, suami, istri, anak, saudara, sahabat, dan teman tentu berbeda.
Lalu yang dimaksud selingkuh itu bagaimana? Dikatakan selingkuh apabila ketika kita telah memiliki pasangan kemudian kita merasa tertarik lagi kepada lawan jenis yang lain dan disertai dengan perilaku-perilaku asmara . Nah, sekarang apa yang melatarbelakangi seseorang berselinngkuh?
1. Penasaran
2. Tidak cocok dengan pasangan
3. Terpaksa menjalin hubungan dengan pasangan
4. Pasangan cuek
5. Komunikasi yang tidak baik
6. Diselingkuhi
Biasanya selingkuh diawali dengan rasa ketertarikan kepada yang lain, hal itu bisa saja karena orang itu memang memiliki kharisma yang menarik, memberikan sinyal-sinyal cinta seperti perhatian dan usaha-usaha untuk mendekati kita. Bisa juga karena ada masalah dengan pasangan kita misalnya cuek, kasar, egois atau hal-hal lain yang tidak klik dengan perasaan kita. Apabila kita mulai membalas sinyal-sinyal itu, Nah itulah yang dinamakan selingkuh. Seiring berjalannya waktu, hal itu akan semakin jauh mengalir. Disadari atau tidak kita mulai menunjukan perilaku seperti berbohong, banyak alasan, mulai melupakan pasangan, jarang sms, telpon, jarang ada waktu untuk pasangan karena asik dengan yang baru. Eiiitz tapi jangan negatif thinking dulu sama pasangan anda, tetap harus dengan bukti nyata.
Namun apapun alasannya, selingkuh tentu menyakitkan baik itu pasangan kita, selingkuhan kita dan kita sendiri. hal ini harus segera diakhiri, pikirkan baik-baik, tanya hati kecil siapa yang sebenarnya kita cintai. Lalu tentukan siapa yang akan kita pilih. Bila selingkuh hanya untuk memuaskan ego atau hanya karena pasangan tidak memberikan apa yang anda mau sebaiknya pikirkan lagi. Tidak ada manusia sempurna, kita pun belum tentu sempurna untuk dia. Menjalin sebuah hubungan bukanlah saling menuntut apa yang kita mau pada pasangan kita, namun saling mengisi, mengerti dan menerima kelebihan dan kekurangan pasangan. Introspeksi dia yang egois atau kita yang egois, dia yang cuek atau kita yang manja?
Anda tidak akan merasa tenang dan tidak akan merasakan makna cinta-mencintai yang hakiki. jika pasangan anda memang sudah terlihat tidak mencintai dan PIL/WIL anda tulus mencintai anda ada baiknya anda memilih dia. Bicarakanlah dengan baik, anda pun harus tegas. putuskan bila memilih A ya A bila B ya B.

Tips menghentikan perselingkuhan:
1. bicarakan baik-baik, beri ia pengertian bahwa semua ini takan bisa berjalan selamanya. Selesaikan saat itu juga.
2.kurangi intensitas bertemu dan komunikasi, jika perlu jangan ditemui dan stop komunikasi seperti menanyakan kabar, keadaan, apalagi membahas dan mengungkit-ungkit permasalahan.
3. jalin kembali hubungan baik dengan pasangan.
4. terima dan hargai pasangan apa adanya.
5. hilangkan pikiran untuk membayangkan apa yang ia rasakan. perasaan iba ini memang sulit dilalui, inilah godaannya. Namun teguhkan hati. Lambat laun juga ia akan bangkit. pada saat itu memang perih dan rapuh, terasa akan selamanya seperti itu. namun yakinlah seiring berjalannya waktu semua akan berangsur baik.
6. jangan beri harapan lagi.
7. TEGAS!!!

Tak ada orang yang ingin dibagi, begitu pun dengan Anda bukan???

1 komentar:

  1. trima ksh ats brbagi nya ilmu,psti nya ni brguna bnget trutama buat q...

    BalasHapus